SMAN 32 Jakarta meraih penghargaan sebagai peringkat satu Sekolah dengan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman tingkat SMA/MA Regional Barat. Ini menunjukkan komitmen SMAN 32 dalam mengimplementasikan program keamanan pangan untuk mewujudkan sekolah dan PJAS Aman.

Bukan hanya menerapkan, tapi juga mengawal pelaksanaannya secara konsisten di sekolah

Kepala Balai Besar POM di Jakarta, Sofiyani Chandrawati Anwar mengapresiasi pencapaian yang diperoleh SMAN 32 Jakarta. Dia mengungkapkan, sekolah dengan PJAS aman artinya seluruh komunitas sekolah yang terdiri dari kepala sekolah, guru, pengelola kantin, orang tua/komite dan seluruh siswa telah menerapkan praktik keamanan pangan.

“Bukan hanya menerapkan, tapi juga mengawal pelaksanaannya secara konsisten di sekolah,” ujar Sofi, dalam keterangan tertulis, Jumat (20/10).

Sofi menyampaikan, penghargaan ini tidak hanya pencapaian bagi SMAN 32, namun menjadi inspirasi bagi sekolah lain di Jakarta bahkan seluruh Indonesia dalam penyediaan pangan yang aman dan bergizi bagi seluruh siswa didik di sekolah.

“BBPOM Jakarta selalu siap mendukung dan bersinergi dengan satuan pendidikan di Jakarta dalam memastikan penyediaan pangan yang aman dan bergizi di sekolah, madrasah maupun perguruan tinggi untuk mewujudkan generasi cerdas Indonesia Emas 2045,” kata Sofi.

Untuk diketahui, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah menginisiasi program dan kegiatan di bidang keamanan pangan yang berbasis masyarakat yaitu Program Desa Pangan Aman, Program Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas, serta Sekolah dengan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman.

Program ini diintegrasikan melalui kegiatan Germas Sapa yaitu, Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Sadar Pangan Aman yang dilaksanakan di seluruh provinsi di Indonesia.